Thursday, February 24, 2011

Perkenankanlah Aku Mencintai-MU Semampuku

 

Tuhanku,
Aku masih ingat, saat pertama dulu aku belajar mencintaiMu…
Lembar demi lembar kitab kupelajari…
Untai demi untai kata para ustaz kuresapi…
Tentang cinta para nabi.
Tentang kasih para sahabat.
Tentang mahabbah para sufi.
Tentang kerinduan para syuhada.
Lalu kutanam di jiwa dalam-dalam.
Kutumbuhkan dalam mimpi-mimpi dan idealisme yang mengawang di awan…

Tapi Ya Rabbi,
Berbilang detik, minit, jam, hari,bulan dan kemudian tahun berlalu…
Aku berusaha mencintaiMu dengan cinta yang paling utama,
tapi… Aku masih juga tak menemukan cinta tertinggi untukMu…
Aku makin merasakan gelisahku membadai…
Dalam cita yang mengawang.
Sedang kakiku mengambang, tiada menjejak bumi…
Hingga aku terhempas dalam jurang Dan kegelapan…

Wahai Ilahi,
Kemudian berbilang detik, minit, jam, hari, bulan dan tahun berlalu…
Aku mencuba merangkak, menggapai permukaan bumi dan menegakkan jiwaku kembali.
Menatap, memohon dan menghibaMu...

Allahu Rahiim,
Ilaahi Rabbii, Perkenankanlah aku mencintaiMu, Semampuku

Allahu Rahmaan,
Ilaahi Rabii Perkenankanlah aku mencintaiMu Sebisaku Dengan segala kelemahanku.

Ya Ilaahi,
Aku tak sanggup mencintaiMu Dengan kesabaran menanggung derita
Umpama Nabi Ayyub, Musa, Isa hingga Al Musthafa.
Kerana itu izinkan aku mencintaiMu
Melalui keluh kesah pengaduanku padaMu
Atas derita batin dan jasadku Atas sakit dan ketakutanku.

Ya Rabbii,
Aku tak sanggup mencintaiMu seperti Abu Bakar,
yang menyedekahkan seluruh hartanya dan hanya meninggalkan Engkau dan RasulMu bagi diri dan keluarga.
Atau layaknya Umar yang menyerahkan separuh harta demi jihad.
Atau Uthsman yang menyerahkan 1000 ekor kuda untuk syiarkan dinMu.
Izinkan aku mencintaiMu, melalui recehan-dua yang terulur pada tangan-tangan kecil di perempatan jalan,
pada wanita-wanita tua yang menadahkan tangan di tepi jambatan.
Pada makanan–makanan sederhana yang terkirim ke handai taulan.

Ya Ilaahi,
Aku tak sanggup mencintaiMu
Dengan khusyuknya solat salah seorang shahabat NabiMu hingga tiada terasa anak panah musuh menujah di kakinya. Kerana itu Ya Allah,
perkenankanlah aku tertatih menggapai cintaMu, dalam solat yang cuba kudirikan terbata-bata,
meski ingatan kadang melayang ke berbagai permasalahan dunia.

Ya Rabbii,
Aku tak dapat beribadah ala para sufi dan rahib,
yang membaktikan seluruh malamnya untuk bercinta denganMu.
Maka izinkanlah aku untuk mencintaimu dalam satu-dua rakaat lailku.
Dalam satu dua sunnah nafilahMu.
Dalam desah nafas kepasrahan tidurku.

Yaa Maha Rahmaan,
Aku tak sanggup mencintaiMu bagai para al hafidz dan hafidzah,
yang menuntaskan kalamMu dalam satu putaran malam.
Perkenankanlah aku mencintaiMu, melalui selembar dua lembar tilawah harianku.
Lewat lantunan seayat dua ayat hafalanku.

Yaa Maha Rahiim,
Aku tak sanggup mencintaiMu semisal Sumayyah,
yang mempersembahkan jiwa demi tegaknya DinMu.
Seandai para syuhada, yang menjual dirinya dalam jihadnya bagiMu.
Maka perkenankanlah aku mencintaiMu dengan mempersembahkan sedikit bakti dan pengorbanan untuk dakwahMu. Maka izinkanlah aku mencintaiMu dengan sedikit pengajaran bagi tumbuhnya generasi baru.

Allahu Kariim,
Aku tak sanggup mencintaiMu di atas segalanya,
bagai Ibrahim yang rela tinggalkan putra dan zaujahnya, dan patuh mengorbankan pemuda biji matanya.
Maka izinkanlah aku mencintaiMu di dalam segalanya.
Izinkan aku mencintaiMu dengan mencintai keluargaku,
dengan mencintai sahabat-sahabatku,
dengan mencintai manusia dan alam semesta.

Allaahu Rahmaanurrahiim,
Ilaahi Rabbii Perkenankanlah aku mencintaiMu semampuku.
Agar cinta itu mengalun dalam jiwa.
Agar cinta ini mengalir di sepanjang nadiku.

_eL

Renungan Bagi Jomblowati 'Mencintai Itu Adalah Kewajaran

Tak ada yang bisa menyangkal, bahwa tidak ada seorang pun yang steril dari yang namanya cinta. Meski ia telah setingkat da’i atau da’iyah. Tak ada yang bisa mencegah datang virus itu, seperti sanandung puisi berikut:Cinta……. Menembus ruang dan batasMenggelora, meradang dan mematikanKala cinta merasuk sukmaMembekukan akal, menghempas rasaJika tidak karena-NyaKemana kan dibawa lari sekeping hati pecinta??
Kita akan bicara tentang cinta.Sesuatu yang Allah tanamkan fitrahnya pada setiap jiwa. Tapi alangkah hinanya bagi pecinta yang terbelenggu oleh cintanya.

Duhai saudariku…….Mencintai itu adalah kewajaran……..!!! Apalagi bagi seorang wanita yang telah memasuki usia dimana kebutuhan kasih sayang dan penjagaan dari seorang lelaki sudah sangat dirindukannya.Tapi ingatlah wahai sahabatku, janganlah engkau tanggalkan kehormatanmu dengan mengumbarnya di antara manusia. Dengan cara apapun, dengan dalih apapun, dengan susunan kata semanis apapun, sekuat apapun dorongannya jangan engkau tertipu oleh rayuan syaetan. Betapa senangnya syaetan bila manusia telath terkena panahnya. Panah yang akan membuat manusia mabuk cinta dan menjadikan halal segala cara apapun untuk mendapatkannya.Maka jadilah sms merah jambu, surat-surat cinta, dan lainnya yang padahal bisa jadi syaetan telah mengemasnya menjadi kemasan yang akan mengundang kemurkaan Allah.

Saudariku…..Bersabarlah di saat malam gelap gulita membekap. Bersabarlah di antara sujud panjangmu, di antara harap dan do’amu kepada Allah dengan kedatangan pangeran yang akan menjemputmu. Bersabarlah terus di antara dua lelehan air matamu karena berharap yang terbaik dariNya.
Sungguh itu lebih baik bagimu dan yang lebih Allah ridhoi daripada selainnya. Walaupun sulit, terasa berat, tidak tahan menunggu kepastiannya, namun tetaplah seperti itu, sabar, sabar dalam penantianmu. Sesungguhnya Allah mengetahui apa yang terbaik bagimu.

Bukankah janji Allah sudah jelas:“…… dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula).” {QS. An Nuur : 26}
Terasa sulit memang….. hati itu terkadang begitu cepat berbolak balik. Terkadang ia kuat bagai benteng kokoh, tapi sering pula ia rapuh bak rumah kardus di bawah kolong jembatan. Di satu sisi kita senantiasa menginginkan tunduk pada perintah-perintah Allah, perintah menundukkan pandangan, perintah mengulurkan jilbab, perintah terus memperbaiki didi dari hari ke hari.
Namun, di sisi lain, syaetan senantiasa bergerak dan bekerja untuk menggoda manusia. Sehingga terkadang dalam penantian panjang ini ada kalnya terselip pandangan yang belum halal, ada perkataan yang belum halal, ada usaha mencari perhatian yang belum halal.

Saudariku…..

Saat ini, di tengah malam ini mari kita tengok jendela-jendela yang terbuka. Di atas ribuah sajadah, bersimpuh wanita-wanita yang sedang merindu. Tetesan-tetesan air mata mereka terus membasahi bumi, air mata mujahidah yang sangat takut tergelincir kepada kemaksiatan. Berjuta sorotan mata yang hanya ditujukan kepadaNya.
Dan engkau ….., apakah engkau termasuk bagian dari wanita bersimpuh itu, sabarlah. Benar, tidak mudah. Tapi tidak ada yang salah dengan janjiNya. JanjiNya adalah keniscayaan terindah, walau itu harus kau tebus dengan kesabaran yang berpeluh kesah. Janganlah lelah memuliakan dirimu. Bukan untuk dia, bukan utnuk dirimu sendiri.
Tapi semata hanya untuk Rabbmu. Sungguh itu bagian dari tarbiyah dengan cara yang berbeda. Dan Maha Benar Allah, lelaki mulia itu akan datang atas nama kemuliaan pernikahan. Tanpa engkau perlu teriaki, dia telah mendengar dengan kesediaan tertinggi akan seruan lembut RabbNya, yang disampaikan kepada hamba terkasih dan utusanNya.“Wahai para pemuda, barangsiapa telah mampu di antara kalian, hendaklah ia menikah, karena ia dapat menundukkan pandangan dari menjaga……” [HR. Bukhari, Muslim, Abu Daud, Tirmidzi dan Nasa’i]

Lelaki yang senantiasa menjaga kehormatan itu pasti akan datang, lelaki yang setiap malam engkau tangisi itu pasti akan mengetuk pintu rumahmu, lelaki yang akan menjaga kehormtan yang senantiasa engkau jaga itu pasti akan menjemputmu dengan kesederhanaan dan senyuman terindah yang tetulus dari hatinya, lelaki yang akan menemanimu sholat di malam hari, menasehatimu di kala senang dan menghiburmu di kala sedih.Adakah itu yang engkau harapkan wahai saudariku….???
Ataukah lelaki itu masih engkau harapkan datang dari kemaksiatanmu kepada Allah dan lebih dicintai oleh syaetan…..???

DI AMBIL DARI http://blog.its.ac.id/syafii/2010/03/26/renungan-bagi-jomblowati-mencintai-itu-adalah-kewajaran/
buat teman2 ku yg mau share tafadhol semoga bermanfaat buat kita renungkan terutama buat kita2 yg masih jombloh hehehehehe

Sering kali di katakan, kita kan hamba..Allah Yang Maha Mengetahui, Allah Yang Maha Berkuasa ke atas kita..Jadinya layaklah kita diuji....dan terus di uji hingga ke akhir hayat kita...Kata-kata puitis yang seringkali didengari, diucapi...Namun, bila diuji dengan ujian Allah, mampukah kita menghadapinya?? Mampukah kita meredhai Qada` dan Qadar Allah...?? Insyaallah, Allah mengetahui segalanya...Tempuhilah dengan sabar..Sabar dan Redha dengan ketentuan dari Allah.Sabar itu indah.....
_eL

Coretan Tuk Calon IstriKu

Assalamualaikum warohmatulloh Wabarokatu ....

Untukmu, Calon isteriku..

Tangan ini mula menulis apa yang telah dirangkai oleh hati ini di dalam kalbu. Aku mulai tertanya-tanya adakah aku sudah seharusnya mula mencari sebagian diriku yang hilang. Bukanlah niat ini disertai oleh nafsu tetapi atas keinginan seorang muslim mencari sebagian agamanya. Acap kali aku mendengar bahwa ungkapan "Kau tercipta untukku."

Aku awalnya kurang mengerti apa sebenarnya arti kalimah ini kerana diselubungi jahiliyah. Rahmat dan hidayah Allah yang diberikan kepada diriku, baru kini aku mengerti bahwa pada satu hari nanti, aku harus mengambil satu tangungjawab yang sememangnya diciptakan khas untuk diriku, iaitu dirimu. Aku mulai mempersiapkan diri dari segi fizik, spiritual dan juga intelektual untuk bertemu denganmu.


Aku menginginkan pertemuan kita yang pertama aku kelihatan 'sempurna' di hadapanmu walaupun hakikatnya masih banyak lagi kelemahan diri ini. Aku coba mempelajari eati dan hakikat tanggungjawab yang harus aku galas ketika dipertemukan dengan dirimu. Aku coba membataskan perbicaraanku dengan gadis lain yang hanya dalam lingkaran urusan penting kerana aku risau aku menceritakan rahsia diriku kepadanya kerana seharusnya engkaulah yang harus mengetahuinya kerana dirimu adalah sebahagian dariku dan ianya adalah hak bagimu untuk mengetahui segala zahir dan batin diriku ini.


Apabila diriku memakai kopiah, aku digelar ustaz. Diriku diselubungi jubah, digelar syeikh. Lidahku mengajak manusia ke arah makruf digelar da'i. Bukan itu yang aku pinta kerana aku hanya mengharapkan keredhaan Allah. Yang aku takuti, diriku mula didekati oleh wanita kerana perawakanku dan perwatakanku. Baik yang indah berhijab atau yang ketat bert-shirt, semuanya singgah disisiku. Aku risau imanku akan lemah. Diriku tidak dapat menahan dari fitnah ini. Rasulullah S.A.W pernah bersabda, "Aku tidak meninggalkan setelahku fitnah yang lebih bahaya untuk seorang lelaki melainkan wanita."


Aku khuatir amalanku bukan sepenuhnya untuk Rabbku tetapi untuk makhluknya. Aku memerlukan dirimu untuk menghindari fitnah ini. Aku khuatir kurangnya ikhlas dalam ibadahku menyebabkan diriku dicampakkan ke neraka meninggalkan kau seorang diri di syurga. Aku berasa bersalah kepada dirimu kerana khuatir cinta yang hak dirimu akan aku curahkan kepada wanita lain. Aku sukar untuk mencari dirimu kerana dirimu bagaikan permata bernilai di antara ribuan kaca menyilau. Tetapi aku pasti jika namamu yang ditulis di Luh Mahfuz untuk diriku, nescaya rasa cinta itu akan Allah tanam dalam diri kita. Tugas pertamaku bukan mencari dirimu tetapi mensolehkan diriku. Sukar untuk mencari solehah dirimu andai solehku tidak setanding dengan ke’solehah’anmu. Janji Allah pasti kupegang dalam misi mencari dirimu. "Wanita yang baik adalah untuk lelaki yang baik."


Jiwa remaja ku ini mula meracau mencari cinta. Matang kian menjelma dan kehadiran wanita amat terasa untuk berada di sisi. Setiap kali aku merasakannya, aku mengenangkan dirimu. Di sana engkau setia menunggu diriku, tetapi di sini aku curang kepadamu andai aku bermain dengan cinta fatamorgana. Sampaikan doamu kepada diriku agar aku dapat menahan gelora kejantananku disamping aku mengajukan sendiri doa diperlindungi diri.

Bukan harta,rupa dan keturunan yang aku pandang dalam mencari dirimu. Cukuplah agama sebagai pengikat kasih antara kita. Saat di mana aku bakal melamarmu, akan ku lihat wajahmu sekilas agar mencipta keserasian diantara kita kerana itu pesan Nabi kita. Tidak perlu alis mata seakan alis mata unta, wajah bersih seakan putih telur ataupun bibir merah delima tetapi cukup cuma akidah sekuat akar, ibadah sebagai makanan dan akhlak seindah budi.


"Kahwinilah isteri kerana empat perkara; keturunan, harta, rupa dan agama. Dan jika kau memilih agama, engkau tidak akan menyesal.” Jika aku dipertemukan dengan dirimu, akan ku jaga perasaan kasih ini supaya tidak tercurah sebelum masanya. Akan ku jadikan syara’ sebagai pendinding diri kita. Akan ku jadikan akad nikah itu sebagai cop halal untuk mendapatkan dirimu. Biarlah kita mengikuti nenek moyang kita, Nabi Adam dan Siti Hawa yang bernikah sebelum disatukan agar kita dapat menikmati kenikmatan perkahwinan yang menjanjikan ketenangan jiwa, ketenteraman hati dan kedamaian batin. Doakan diriku ini agar tidak berputus asa dan sesat dalam misi mencari dirimu kerana aku memerlukan dirimu untuk melengkapkan sebahagian agamaku.


Dariku, Calon suamimu.
_eL

Ketika Cinta Tak Bisa Bersatu dalam Pernikahan

inilah yang kadang menjadi kisah manusia yang penuh kepiluan namun sangat indah bila dibayangkan dan dirasakan. ehem… kenapa demikian ? ketika dua sosok insan saling mencintai pasti akan muncul rentetan aktivitas berupa menyayangi dan mengasihi. dan ketika itu terhalang oleh syari’at dan adat maka itu sangat menyedihkan karena harus memendamnya dalam-dalam di dalam jiwa.hanya bisa menarik nafas panjabg ketika mengingat yang dicintainya kemudian melepasnya dengan ucapan istighfar.

sungguh menyayat hati jika tak bisa direalisaiskannya. kenapa bisa demikian ?
1. karena terhalang oleh syara’ di atas.
2. karena pernikahan itu adalah ketentuan dan ketetapan Allah yang berhubungan dengan jodoh manusia.

kalau yg pertama itu masih bisa diselesaikan dengan menikah. namun bagaimana kalau tidak jodoh ? ini yg menjadi problem berikutnya.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjm_TdRFE_tT8fHd1_-TigJJvB3cQlgTc-_jVmRStbYX7coOAZnU5ofHlqxv56K6C6oOcWqDit5RvlUSf21FiyEOPyPwJlK-14ZNNMgXF2BrFJAUFvdjH6ecI7FACIkAxC_JUukhc93-nD0/s1600/cianjur_cicin_pernikahan.jpg
sahabat….
kutahu itu sangat pahit dan pilu. namun keimanan yang bisa mengobati itu. kepercayaan kita pada qadlo dan qodar Allah itu yang harus diperkuat. bahwa apa yang Allah tetapkan untuk kita itu adalah yang terbaik dalam hidup kita.

ingatlah ayat Al Qur’an “Diwajibkan atas kamu berperang,padahal itu tidak menyenangkan bagimu. tetapi boleh jadi kamu tidak menyenangi sesuatu padahal itu baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu, padahal tidak bagimu. Allah mengetahui,sedangkan kamu
tidak mengetahui” (QS. Al Baqoroh : 216)
dari ayat itu kita tahu bahwa hanya Allah yang tahu tentang semua kebaikan dalam hidup kita. karena semua urusan manusia Allah yang menciptakannya untuk itu Allahlah yang mengetahui jalan keluarnya.

sahabat…..
jika engkau mencintainya maka serahkan cinta itu kepada Allah SWT. kembalikan kepadaNya. biarlah Allah yang mengaturnya. jika ia baik bagimu bagaimana keadaannya nanti pasti akan dipertemukan dan disatukan dalam naungan akad yang penuh sakinah, mawadah warahmah.
sahabat…..bacalah ini…..

Ketika mimpimu yang begitu indah,
tak pernah terwujud..ya sudahlah
Saat kau berlari mengejar anganmu,
dan tak pernah sampai..ya sudahlah (hhmm)

Apapun yang terjadi, ku kan slalu ada untukmu
Janganlah kau bersedih..coz everything’s gonna be OKAY

yo..Satu dari sekian kemungkinan
kau jatuh tanpa ada harapan
saat itu raga kupersembahkan
bersama jiwa, cita,cinta dan harapan

Kita sambung satu persatu sebab akibat
tapi tenanglah mata hati kita kan lihat
menuntun ke arah mata angin bahagia
kau dan aku tahu,jalan selalu ada

juga ku tahu lagi problema kan terus menerjang
bagai deras ombak yang menabrak karang
namun ku tahu..ku tahu kau mampu tuk tetap tenang
hadapi ini bersamaku hingga ajal datang

Saat kau berharap keramahan cinta,
tak pernah kau dapat..ya sudahlah

yeeah..dengar ku bernyanyi..lalalalalala
heyyeye yaya dedudedadedudedudidam..semua ini belum berahir

satukan langkah..langkah yang beriring!
genggam hati, rangkul emosi!

Genggamlah hatiku, satukan langkah kita
Sama rasa, tanpa pamrih
ini cinta..across da sea

Ini aku dari ujung rambut menyusur jemari
sosok ini yang menerima kelemahan hati
yea..aku cinta kau..(ini cinta kita)
cukup satu waktu yes.(untuk satu cinta)

satu cinta ini akan tuntun jalanku
rapatkan jiwamu yo tenang disisiku
rebahkan rasamu..untuk yang ditunggu
Bahagia..Hingga ujung waktu.

Ya sudahlah…..

hmmmm…Yup Ya sudahlah….lapangkan hati. simpan rasa itu hingga Allah mengizinkannya. jika tak bisa di dunia Allah akan mengumpulkannya di syurga.

do’akanlah ia wahai sahabat…..
katakan kepada Allah….Ya Allah aku sangat mencintanya…..Tabahkan hatiku menjalani ujianmu ketika engkau menghadirkan ia pada waktu yang tak tepat untukku. ikhlaskan cintaku padanya hanya karenaMu…jauhkan aku dari kemaksiyatan hati…jauhkan aku dari pikiran semu yang merusak hati dan keimananku…begitu juga semua ini berikanlah untuknya yang kucintai…kuberserah diri atas segala urusan ini padaMu Ya Allah…semoga aku bukan orang yang kufur dalam hal ini….Aminn…

sahabat kemudian do’akanlah ia dengan ketulusan hatimu….semoga ia selalu bahagia, semoga Allah sellau mengabulkan semua do’a dan cita-cita serta keinginannya, semoga Allah melapangkan hati, pikiran rezeqinya. moga dia dilindungi dari marabahaya yang direncanakan maupun tidak dari jin maupun manusia. moga dia selalu istiqamah di jalanNya. semoga Allah memberikan calon pendamping yang sholih/sholihah baginya, amanah dan fatonah sehingga menjadikan dia manusia harapan Allah. semoga kelak dikaruniai keluarga yang sakinah mawaddah warahmah. semoga dia dikaruniai anak-anak yang sholih dan sholihah dan kelak dia menjemput ajal dalam keadaan istiqamah dan khusnul khotimah…aminn…

sahabat…itulah do’a-do’a cinta untuknya. itulah bukti cinta sejatimu untuknya. tebarlah cintamu untuknya dan jangan mengharapkan pamrih berupa kebersamaan fisik dengannya.
INGATLAH orang yang mencintai karena Allah itu, jika ia tak bisa bersama dan akhirnya harus melihat ia bersama yang lain, kemudian engkau masih bisa tersenyum padanya dan mengucapkan selamat barakallah kepadanya maka pada dasarnnya engkau telah menang dengan rasa cintamu. engkau telah mencintainya dengan sepenuh rasa, ikhlas karena Allah dan itulah cinta sebenar-benarnya cinta. karena SEBENAR_BENAR CINTA ADALAH MANAKALA KITA BAHAGIA MELIHAT DIA BAHAGIA WALAU KITA TAK BISA MEMILIKI FISIKNYA DISISI KITA. NAMUN CUKUPLAH CINTANYA TELAH KITA MILIKI DAN KITA BERDO’A SAJA SEMOGA CINTANYA TAK LUNTUR UNTUK KITA.MASIH MAU MENYAMBUNG TALI SILATURAHIM DAN MASIH MAU MENDO’AKAN KITA.

sahabat…yakinlah atas keputusan Allah dan yakinlah BAHWA BILA MENCINTAI TAK AKAN MENGHIANATINYA DAN BILA JODOH TAK AKAN KEMANA. BAGAIMANAPUN KEADAANNYA KELAK ATAU STATUS APA YANG TELAH IA SANDANG JIKA MASIH DIBERI KEJODOHAN MAKA AKAN DIBERSATUKAN DENGANMU.

semoga ini menjadi penguat dalam jiwa orang-orang yang sedang mencintai namun tak mungkin bisa bersatu…(walau mungkin masih ada harapan).
bukankah tinta telah kering dan lembaran-lembaran telah ditutup. untuk apa masih menyalahkan waktu yang telah lewat, karena telah tertulis demikian untuk manusia. bodoh itu bukan karena ia tak cerdas namun karena ia tak jeli dalam melihat peluang. ia suka menunda-nunda sehingga ia menyesal ketika telah hilang darinya. tanda dan kabar itu telah dilihatnya namun ia tetap bersikukuh biarlah waktu yang bicara. padahal usaha yang cerdas adalah sbeuah ikhtiar maksimal sehingga hasilnya pun bisa optimal.

Wednesday, February 23, 2011

Jangan Kecewakan Hatinya


1] Orang yang mencintai kamu tidak pernah mampu memberikan alasan kenapa dia mencintai kamu. Yang dia tahu di hati dan matanya hanya ada kamu satu-satunya.

 2] Walaupun kamu sudah memiliki teman istimewa atau kekasih, dia tidak peduli! Baginya yang penting kamu bahagia dan kamu tetap menjadi impiannya.

 3] Orang yang mencintai kamu selalu menerima kamu apa adanya, di hati dan matanya kamu selalu yang tercantik walaupun mungkin kamu merasa berat badan kamu sudah bertambah.

 4] Orang yang mencintai kamu selalu ingin tahu tentang apa saja yang kamu lalui sepanjang hari ini, dia ingin tahu kegiatan kamu.

 5] Orang yang mencintai kamu akan mengirimkan SMS seperti ‘Selamat Pagi’,'Selamat Hari Minggu’, ‘Selamat Tidur’, ‘Take Care’, dan lain-lain lagi, walaupun kamu tidak membalas SMS-nya, kerana dengan kiriman SMS itulah dia menyatakan cintanya, menyatakan dalam cara yang berbeza,bukan “aku CINTA padamu”, tapi berselindung ayat selain kata cinta itu.

 6] Jika kamu menyambut hari tahun dan kamu tidak mengundangnya ke majlis yang kamu adakan, setidak-tidaknya dia akan menelefon untuk mengucapkan selamat atau mengirim SMS.

 7] Orang yang mencintai kamu akan selalu mengingat setiap kejadian yang dia lalui bersama kamu, bahkan mungkin kejadian yang kamu sendiri sudah melupakannya, kerana saat itu ialah sesuatu yang berharga untuknya.Dan saat itu, matanya pasti berkaca. kerana saat bersamamu itu tidak bisa berulang selalu.

 8] Orang yang mencintai kamu selalu mengingati setiap kata-kata yang kamu ucapkan, bahkan mungkin kata-kata yang kamu sendiri lupa pernah mengungkapkannya. kerana dia menyematkan kata-kata mu di hatinya,berapa banyak kata-kata penuh harapan yang kau tuturkan padanya, dan akhirnya kau musnahkan? pasti kau lupa, tetapi bukan orang yang mencintai kamu.

 9] Orang yang mencintai kamu akan belajar menggemari lagu-lagu kegemaran kamu, bahkan mungkin meminjam CD milik kamu, kerana dia ingin tahu apa kegemaran kamu - kesukaan kamu kesukaannya juga, walaupun sukar meminati kesukaan kamu, tapi akhirnya da berjaya.

 10] Kalau kali terakhir kalian bertemu kamu mungkin sedang selesema, atau batuk-batuk, dia akan sentiasa mengirim SMS atau menelefon untuk bertanya keadaan kamu - kerana dia bimbangkan tentang kamu, peduli tentang kamu.

 11] Jika kamu mengatakan akan menghadapi ujian, dia akan tanyakan bila ujian itu berlangsung, dan saat harinya tiba dia akan mengirimkan SMS ‘good luck’ untuk memberi semangat kepada kamu.

 12] Orang yang mencintai kamu akan memberikan suatu barang miliknya yang mungkin buat kamu itu ialah sesuatu yang biasa, tetapi baginya barang itu sangat istimewa.

 13] Orang yang mencintai kamu akan terdiam sesaat, ketika sedang bercakap di telefon dengan kamu, sehingga kamu menjadi bingung. Sebenarnya saat itu dia merasa sangat gugup kerana kamu telah menggegarkan dunianya.

 14] Orang yang mencintai kamu selalu ingin berada dekat dengan kamu dan ingin menghabiskan hari-harinya hanya dengan kamu.

 15] Jika suatu saat kamu harus pindah ke daerah lain, dia akan sentiasa memberikan nasihat agar kamu waspada dengan persekitaran yang boleh membawa pengaruh buruk kepada kamu. dan jauh dihatinya dia benar-benar takut kehilangan kamu, pernah dengar ‘jauh di mata, jauh di hati?’

 16] Orang yang mencintai kamu bertindak lebih seperti saudara daripada seperti seorang kekasih.

 17] Orang yang mencintai kamu sering melakukan hal-hal yang SENGAL seperti menelefon kamu 100 kali dalam masa sehari. Atau mengejutkan kamu di tengah malam dengan mengirim SMS. Sebenarnya ketika itu dia sedang memikirkan kamu.

 18] Orang yang mencintai kamu kadang-kadang merindukan kamu dan melakukan hal-hal yang membuat kamu pening kepala. Namun ketika kamu mengatakan tindakannya itu membuat kamu terganggu dia akan minta maaf dan tak akan melakukannya lagi.

 19] Jika kamu memintanya untuk mengajarimu sesuatu maka ia akan dgn sabar walaupun kamu mungkin orang yang terbodoh di dunia!. bahkan dia begitu gembira kerana dapat membantu kamu. dia tidak pernah mengelak dari menunaikan permintaan kamu walau sesukar mana permintaan mu.

 20].Kalau kamu melihat handphone-nya maka nama kamu akan menghiasi sebahagian besar INBOX-nya. Dia masih menyimpan SMS-SMS dari kamu walaupun ia kamu kirim berbulan-bulan atau bertahun-tahun yang lalu. Dia juga menyimpan surat-surat kamu di tempat khas dan segala pemberian kamu menjadi benda-benda berharga buatnya.

 21] Dan jika kamu cuba menjauhkan diri daripadanya atau memberi reaksi menolaknya, dia akan menyedarinya dan menghilang dari kehidupan kamu, walaupun hal itu membunuh hatinya.

 22] Jika suatu saat kamu merindukannya dan ingin memberinya kesempatan dia akan ada menunggu kamu kerana sebenarnya dia tak pernah mencari orang lain. Dia sentiasa menunggu kamu.

 23] Orang yang begitu mencintaimu, tidak pernah memaksa kamu memberinya sebab dan alasan, walaupun hatinya meronta ingin mengetahui, kerana dia tidak mahu kamu terbeban dengan karenahnya. saat kau pinta dia berlalu,dia pergi tanpa menyalahkan kamu, kerana dia benar-benar mengerti apa itu cinta.

by_eL

Wednesday, February 16, 2011

BERKUMPUL DENGAN KELUARGA DI SURGA

 

Ada penggalan do’a yg nyaris tak pernah kita lewatkan setiap usai sholat.
“Robbana hab lana min azwajina wa dzurriyatina qurrota a’yun.” “Ya Rabb, karuniakan kami dengan menjadikan istri serta anak kami penyejuk mata.”
Potongan munajat yg diambil dari surat Al‑Furqon ayat 72 ini, setidaknya merupakan cermin, kita sangat ingin memperoleh keturunan yg baik. Seorang penjahat, pelaku kriminal, pezina, penipu, siapapun, pasti ingin anak keturunannya menjadi orang baik‑baik. Itu suara nurani.

Wahai saudaraku..,

Harapan memiliki keluarga dan keturunan yg shalih makin kuat. Terutama dengan tantangan zaman yg semakin keras menerpa nilai moral dan agama.  “Anak2mu bukanlah anakmu, tapi mereka adalah anak zamannya,” begitulah ungkapan seorang penyair menggambarkan pengaruh zaman yg sangat mempengaruhi kepribadian anak.

Ada seorang tabi’in bernama Sahal at‑Tastri berjanji kepada Allah untuk anaknya saat istrinya masih mengandung anaknya. Ia mengajak anaknya untuk beramal shalih dan berharap agar Allah memberi kehormatan kepadanya dengan anak shalih. Katanya, “Sesungguhnya aku berjanji kepada Allah, aku akan memelihara anakku sejak saat ini, ketika anakku masih dalam bentuk benih atau janin, sampai nanti kelak Allah membangkitkan mereka pada alam kehidupan yang nyata.” (Hasyiyah Ibnu Abidin 1/35)

Mendidik anak dan keluarga untuk tetap berada dalam jalan hidayah Allah, sebenarnya banyak bertumpu pada bagaimana kualitas ketaqwaan dan keshalihan orang tua. Firman Allah QS. At‑Tahrim ayat 6 yg artinya, “Wahai orang‑orang beriman peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka,” menyebutkan pemeliharaan itu berawal dari pemeliharaan terhadap diri sendiri (anfusakum), atau fihak orang tua. Setelah itu, barulah pemeliharaan itu diarahkan pada sanak keluarga (ahliikum).

Keshalihan orangtua juga ternyata memiliki akibat pada kebaikan keturunannya. Lihatlah jawaban Nabi Khidir ketika Nabi Musa as bertanya, “Kenapa ia menolak mengambil upah memperbaiki rumah yg hampir runtuh?” Jawaban Khidir adalah, “Kaana abuuhuma shalihan,” Adalah orang tua mereka itu orang shalih” (Lihat Al‑Kahfi:82)
Saudaraku, ketahuilah korelasi antara sikap kita kepada orang tua, dengan sikap anak kita kepada kita. Rasulullah saw pernah bersabda, “Sesungguhnya Allah mempunyai hamba2 yg Ia tidak akan berbicara kepada mereka di hari kiamat, tidak akan mensucikan mereka dan tidak akan melihat mereka.” Sahabat bertanya, “Siapakah mereka itu ya Rasulullah?” Rasul bersabda, “mereka adalah orang yg tidak mau peduli dengan orangtuanya, membenci keduanya dan tidak mau peduli dg anaknya.” (HR.  Ahmad dan Tabrani).

Apa artinya itu?...
Kebaikan kita pada orang tua, juga punya hubungan dengan sikap baik anak kita kepada kita sendiri. Pelajaran paling sederhana dari hal ini adalah nasihat Rasulullah yg berbunyi, “Birru aabaa akum yabirrukum abnaa akum.” Berbaktilah kalian pada orang tua kalian, niscaya anak keturunan kalian akan berbakti kepada kalian.” (HR. Tabrani)

Wahai saudaraku...,

Memperbaiki hubungan dengan orang tua menjadi sebab tidak langsung ketaatan dan keshalihan anak. Ini sunnah ilahiyah, ketetapan ilahi. Ibnu Hajar menyebutkan dalam al‑Ishabah (1/312), bahwa Rasulullah saw bersabda, “Aku masuk surga dan aku mendengar seseorang yg membaca. Aku berkata,”Suara siapa ini?” Malaikat menjelaskan bahwa itu adalah suara Haritsah bin Nu’man.
Rasulullah saw lalu bersabda, “Itu krn sifat berbaktinya Haritsah.” Dalam riwayat Ahmad disebutkan bahwa Haritsah adalah pemuda yg paling berbakti pada ibunya.
Saudaraku seiman seagama semoga Allah mengaruniakan kekuatan pada kita untuk memikul tanggung jawab mulia ini.

Mari kita bersama mengingat kembali kisah yg diriwayatkan Imam Ahmad, ketika ada seorang pemuda dalam keadaan sekarat. Rasulullah membimbingnya mengatakan “Laa ilaaha illallah”, tapi pemuda itu tidak bisa mengatakannya. Padahal, menurut orang2 yg mengenalnya, pemuda itu termasuk orang yg rajin sholat. Akhirnya terbetik kabar bahwa ia mempunyai masalah pada ibunya. Mendengar hal itu, Rasul segera memanggil ibu pemuda tsb, “Engkau lihat, aku sudah sediakan api menyala, bila engkau memaafkan anakmu maka akan kami biarkan ia, tapi bila tidak kamu akan kami bakar ia dengan api ini.  Apakah engkau akan memaafkannya?’ kata Rasulullah. Naluri kasih sayangnya tersentuh hingga ia mengatakan bersedia memaafkan anaknya. “Ya Allah aku bersaksi padamu, dan aku bersaksi kepada RasulMu bahwa aku ridho dengan anakku”. Setelah itu barulah pemuda itu bisa mengatakan, Laa ilaaha illallah, Rasulullah bersabda, “Alhamdulillah, yg telah menyelamatkannya dari neraka...”
Saudaraku, Nikmat terindah bagi keluarga yg tumbuh dalam ketaatan adalah, Allah akan  mempertemukan mereka di surga yang abadi. Allah SWT berfirman, “Dan orang-orang yang beriman, dan yg anak cucu mereka mengikuti mereka dalam keimanan,Kami hubungkan anak cucu mereka dengan mereka, dan Kami tiada mengurangi  sedikitpun pahala amal mereka.” (QS. Ath‑Thur:21). Demikianlah,keberadaan  orangtua yg shalih bisa menjadi sebab masuknya anak2 dan keluarga yg lain ke dalam surga.

Dalam Al‑I’tiqad, Baihaqi meriwayatkan sebuah hadits dengan sanad kepada Ibnu Abbas. Bahwa setelah Allah menurunkan surat An‑Najm ayat 39 yg artinya, “Tidak ada (pahala) bagi manusia kecuali sebatas apa yg diupayakannya” Allah menurunkan pula surat Ath‑Thur ayat 21 “wa alhaqnaa bihim dzurriyatahum”, Kami pertemukan mereka dengan keturunan mereka. Ibnu Abbas mengomentari bahwa yg membuat mereka dipertemukan itu adalah keimanan. “Allah memasukkan anak2 dan keturunan itu ke surga, krn kebaikan dan keshalihan orangtua mereka, begitu katanya.
Riwayat lain menyebutkan bahwa ayat “wa alhaqnaa bihim dzurriyatahum”, itu berarti Allah SWT mengangkat keturunan orang mukmin bersama orang tuanya dalam tingkatan yg sama di surga meski mereka mungkin tidak sama amalnya dengan orangtua mereka.

Ibnu Hajar menyebutkan sebuah hadits, bahwa Haritsah bin Nu’man datang kepada Nabi saw ketika Nabi tengah mendo’akan seseorang. Haritsah duduk dan tidak memberi salam. Jibril bertanya, “Kenapa ia tidak memberi salam,  jika memberi salam niscaya akan kami balas salamnya.” Nabi menjawab, “Apakah engkau mengenal orang ini?” Jibril berkata, “Ya dia adalah satu dari 80 orang yg bersabar dalam perang Hunain, dan diberi rizki oleh Allah serta diberi rizki anak2 mereka akan masuk surga (al‑Ishabah, 1/312). Subhanallah. Begitulah penghargaan Allah SWT terhadap orangtua yg shalih.

Wahai saudaraku...,

Sampai disini mengertilah kita makna perkataan Sa’id bin Musayyib, “Inni la‑ushalli fa adzkuru waladi, fa  uziidu fi sholati,” Sesungguhnya aku sholat, dan aku teringat dengan anakku, lalu kutambahkan lagi sholatku.

by_eL

Tuesday, February 1, 2011

Kisah Azlina, Saat Dua Jam Mati Suri di MMC Melaka

Mengakui Lihat Alam Barzah, Bisa Hafal 30 Juz Alquran
 
Sudah dua pekan belakangan ini masyarakat Bengkalis dihebohkan dengan meninggalnya seorang gadis bernama Azlina (25) saat berobat di Mahkota Medical Center, Melaka, namun setelah dua jam tak bernafas ia akhirnya hidup kembali.

Apa saja kisah yang dialami Azlina saat ia mati suri?

Cerita mati surinya warga Desa Pematang Duku, Kecamatan Bengkalis benar-benar menjadi pembicaraan hangat, bahkan berita ini sampai ke Pakning dan kecamatan lainnya. Berbagai versi kematian pegawai honor Disperindag Pemkab Bengkalis inipun muncul. Bahkan masyarakatpun berbondong-bondong mendatangai kediamannya. Tak hanya warga, pejabatpun tak luput ingin tahu cerita pasti. Bahkan kemarin Ny Fauziah Syamsurizal datang ke rumah Azlina yang akrab di panggil Iin itu.
Rabu (13/9) Sri Junjungan Televisi (SJTV) milik Pemkab Bengkalis menayangkan siaran langsung wawancara dengan Iin, ada keanehan yang terjadi. Saat itulah kepercayaan Riau Pos dan rekan-rekan media lainnya timbul akan kebenarannya cerita mati suri ini.
Keanehan yang dimaksud adalah, ketika siaran langsung yang juga disaksikan oleh masyarakat lewat layar monitor yang dipasang SJTV itu usai. Para kru kemudian mematikan semua LCD yang ada. Namun anehnya LCD tersebut tak mau mati, justru muncul di layar monitor sesosok tubuh berpostur besar seperti laki-laki. Kendati gambar yang muncul sedikit samar, namun jelas terlihat sosok itu berambut panjang dan bertanduk. Namun wajahnya tak kelihatan. Para wartawan yang hadir di ruang itu pada ketakutan. Namun sempat mengambil foto sosok itu. Kru SJTV ada yang menggigil dan menangis.
Foto itu diperlihatkan kepada Iin, yang waktu itu masih berada di areal SJTV. Ia mengatakan jika sosok itu adalah jin dan ia meminta agar foto yang diambil tersebut untuk dihapus saja. Namun Riau Pos yang turut sempat mengabadikan gambar itu, ketika satu jam berikutnya hendak melihat lagi, ternyata foto itu terhapus sendiri.

Meninggal Dua Jam
Azlina adalah seorang anak yatim dari keluarga kurang mampu. 3 tahun belakangan ia menderit penyakit kelenjar hiperteroid (gondok). Kendati penyakit yang dideritanya sudah akut, Azlina hanya bisa pasrah, karena ketidakadaaan biaya berobat. Namun pada Kamis, 24 Agusutus 2006 lalu, atas kesepakatan sanak keluarga, Azlina dibawa berobat ke Mahkota Medical Centre (MMC) Melaka.
Esoknya Jumat (25/8) pagi, dokter MMC memeriksa Azlina. Satu-satunya jalan untuk penyembuhan adalah dengan jalan operasi. Namun dokter mengatakan pula jika operasi baru dilakukan 3 bulan mendatang, mengingat tekanan darahnya cukup tinggi.
Usai diperiksa, rupanya kondisi Azlina makin menurun. Sektar pukul 02.00 waktu setempat, alat detak jantung yang ada di layar monitor sudah menunjukkan garis lurus, yang berarti jantungnya sudah tak berdetak lagi. Paman Azlina, Rustam Effendi yang turut mendampinginya sudah pasrah, jika ponakan sudah meninggal. Namun saat ia menanyakan pada dokter apakah Azlina benar-benar sudah meninggal, dokter hanya diam. Namun terus saja melakukan berbagai upaya termasuk memasang alat pacu jantung.
Kendati sudah tak bernafas, dokter tetap belum mau memberikan pernyataan Azlina meninggal. Dan selama 2 jam terus-menerus melakukan pacu jantung. Ajaib, tiba-tiba jantung Azlina berdetak, kendati lemah. Dokterpun buru-buru membawanya ke ruang ICCU. Selama 2 hari ia di ruang ICCU dalam keadaan koma.
Setelah mendapat perawatan yang intensif, kondisi Azlina berangsur-angsur pulih. Dan karena belum bisa dioperasi, keluarganya pun membawanya pulang ke Bengkalis.

Jumpa Alam Barzah
Riau Pos memang tak tahu persis, apakah kondisi seperti itu bisa dikatakan dengan mati suri. Namun ada cerita di balik tak bernafasnya Azlina selama 2 jam dan koma selama dua hari itu. Jika disimak benar-benar cerita yang terkesan memang tidak dikarang-karang oleh Azlina itu, setidaknya menyadarkan kita akan alam lain yang bakal kita jalani kelak.
Menurut Azlina, ia sangat merasakan saat nyawanya dicabut dari kaki kanan, sakitnya seperti badan dikuliti. Ketika arwahnya sudah berada di alam lain, ia melihat jasadnya dan pamannya serta dokter di ruang Rumah Sakit. Tak lama setelah itu ia kemudian dibawa oleh dua malaikat. Kepada malaikat, Azlina minta ingin bertemu dengan ayahnya.
Atas permintaan Azlina itu, ia kemudian dipertemukan dengan seorang laki-laki muda berparas ganteng seusia 17 tahun. Kepadanya dikatakan kalau pria itu adalah ayahnya. ‘’Saya tak percaya karena waktu meninggal ayah saya berumur 54 tahun, tapi melaikat mengatakan jika itu adalah ayah saya,’’ cerita Azlina.
Pada pertemuan di alam gaib itu, ayahnya menyuruh Azlina untuk kembali lagi ke dunia, karena belum waktunya Azlina berada di alam barzah. Setelah bertemu ayahnya, cerita Azlina lagi, ia dibawa ke suatu tempat yang di situ ditemuinya wanita-wanit berjilbab dan jumpa seribu malaikat. Di tempat itu, ia didudukkan pada sebuah kursi yang sangat empuk yang kata Azlina keempukan kursi itu sebanding dengan 8 busa yang ada di dunia.
Saat duduk di kursi empuk itu, di sebelahnya ada seorang wanita yang wajahnya mirip wajah Azlina. ‘’Waktu saya tanya siapa dia, wanita itu mengatakan jika ia adalah amal jariyah saya. Bersama wanita dan 2 malaikat, saya terus dibawa melihat-melihat, dan kali ini saya dibawa ke suatu tempat penyiksaan. Di tempat itu, ada 10 orang laki-laki yang disiksa. Ada yang memakai pakaian compang-camping , badannya bernanah dan bau busuk, ada yang memikul besi seberat 100 ton dengan terbungkuk-bungkuk. Setelah tanya tanyakan kenapa ia laki-laki, rupanya ia suka membunuh dan dukun santet,’’ cerita Iin.
Terus lanjut Azlina, ada pula ustad yang dihantam dengan benda panas dan lahar panas, rupanya ustad itu sudah berzina dengan isteri orang. Ada pula yang ditusuk dengna pisau hingga tembus sebanyak 80 kali. Orang itu suka membunuh tapi tak pernah merasa bersalah.
‘’Bermacam-macam penyiksaan saya saksikan.Saya kemudian dibawa lagi membawa malam yang sangat gelap. Saking gelapnya saya tak kenal dengan malaikat yang membawa saya dan amal jariyah yang menemani saya. Ketika saya melangkah dua langkah saya dengar orang berzikir. Dan tiba-tiba saja dileher saya sudah tergantung sebentuk rantai yang setelah saya pegang ternyata tasbih sebanyak 99 butir. Ketika saya tanyakan kepada amal jariyah saya, dikatakan jika Allah menyuruh saya berzikir selama dalam perjalanan dengan tasbih itu,’’ tambahnya.
Di tempat gelap itu, kata Azlina ia melangkah lagi, pada langkah ke 7 ia melihat sebuah benda berbentuk tepak sirih yang dari celahnya memantulkan cahaya dan dibelakang benda itu ada tulisan Arab Qusnul Qotimah. Oleh Azlina cahaya itu kemudian diambilnya dan menyapukan ke wajahnya.
‘’Setelah 10 hari perjalanan, saya dengar suara azan yang suaranya sangat beda dengan azan yang biasa saya dengar, lembut sekali. Saya kemudian dibawa ke Masjid Nabawi dan melihat makam Nabi Muhammad. Di makam Nabi itu ada pintu kecil dan saya melihat seseorang memberi makan anak-anak fakir miskin. Tiba-tiba cahaya yang sebelumnya diambil dari benda berbentuk tepak sirih dan disapu ke muka saya, memantul dari tangan saya untuk kemudian menjadi cahaya yang besar,”sebutnya.
Dari cahaya itu lanjutnya, kemudian muncul sesosok manusia berwajah ganteng kulit kuning langsat, ”Matanya sayu pandangannya luas terbentang. Raut mukanya seperti orang Asia, tapi wajahnya tak kelihatan dengan jelas. Setelah saya Tanya sama amal jariyah saya, dijawab jika Qusnul Qotimah menerangi makam Nabi. Saya dikatakan mendapat hidayah dan safaat dari Allah,’’ urai Azlina lagi.
Dari tempat itu, sambung Azlina lagi, ia dibawa lagi ke suatu tempat, dimana ia melihat jutaan manusia menangis disiksa dan minta kiamat dipercepat. Meskipun antara ia berdiri dengan orang-orang yang disiksa itu hanya berjarak 5 meter, namun ia tak dapat menolong. Selama dalam perjalanan itu pula ia dapat menghafal Alquran sebanyak 30 juz dan Katam sebanyak 3 kali, membaca Yassin 1.000 kali dan membaca Shalawat untuk 1.000 nabi.
‘’Rasanya perjalanan yang saya lalui dari sepanjang Arab Saudi atau seperti dari Sabang ke Merauke,’’ ujar Azlina yang mengaku ketika ia belum sakit juga pernah melihat cahaya saat melakukan salat tahajud dan cahaya itu juga disapukannya ke mukanya seperti yang dilakukan ketika ia dibawa berjalan.

Banyak Perbedaan
Banyak perbedaan yang terjadi pada diri Azlina alias Iin setelah dan sebelum ia mati suri. Perbedaan tingkah laku itu sangat dirasakan, terutama bagi keluarga terdekat yang tahu persis akan keseharian Iin.
Seperti dikatakan pamannya Rustam Effensi SAg, sebelum ini sosok Iin adalah pribadi yang pendiam dan suka grogi jika berjumpa banyak orang. Soal ibadah, ia juga biasa-biasa saja. Hanya saja ia rajin salat tahajud dan membaca Alquran. Tapi bukan hafal Alquran.
Tapi setelah kejadian ini, seperti juga yang Riau Pos saksikan sendiri, ia bercerita penuh percaya diri. Ceritanya juga tak terkesan dibuat-buat. Bahkan selama beberapa jam siaran langsung di SJTV bicaranya sangat lancar berdakwah. Padahal sebelumnya, ia tak terlalu paham apa-apa yang diuraikannya kemarin itu. Ia berdakwah seperti lazimnya ustadzah.
‘’Selama ini ia bukanlah hafal Alquran. Tapi sekarang ia hafal Alquran. Percaya dirinya juga sangat tinggi, dan tidak malu-malu seperti sebelumnya. Kulitnya juga berbeda dari sebelumnya,’’ ungkap Rustam sembari mengatakan jika sebelumnya kulit Azlina sedikit gelap. Namun yang dilihat sekarang, putih bersih bercahaya.
Terlepas percaya atau tidak akan kejadian seperti yang diceritakan Azlina dan keluarganya itu, namun jika kita berhadapan langsung dengan Azlina, dan mendengar ceritnya, kita pun jadi merinding.
 
 
 
by_pos online

Allah mencintai hambanya...

 
 
IBNU MAS’UD berkata :
“Sesungguhnya Allah memberi dunia Kepada orang-orang yang Dia cintai serta orang yang tidak Dia cintai, Akan tetapi tidak memberikan iman kecuali kepada orang yang Dia cintai, dan jika Allah mencintai hamba-Nya, Maka Ia akan memberi
kannya iman…"

Ya Allah, di malam-Mu yang indah ini Ingin kutebarkan secebis doa untuk org2 yang ku kasihi dan sayangi,Ya Allah, jadikanlah malam ini adalah wujudnya
malam yang paling indah dan berkat baginya dan jadikan ikhlas dalam tiap tarikan nafasnya agar tiap aktiviti yg dilakukannya menjadi ibadah pada-Mu
Luruskan niatnya dalam segala hal,
bersihkanlah hatinya...
Tetapkanlah imannya supaya sentiasa mengingati dan menyayangimu
Basahkan lidahnya dengan zikrullah.., kikislah hatinya dr sifat dengki dan iri hati
Lindungi ia dari hal-hal buruk dan berikan kebahagiaan pada kehidupannya
Permudahkanlah segala urusannya, tugasnya, dan hajatnya, dengan redha-Mu… Dan jadikanlah dia orang yang sentiasa BERJAYA Dunia dan Akhirat
Amin..Allahumma Amin..

by_eL

Dunia ini adalah perhiasan & sebaik- baik perhiasan adalah "WANITA SHOLEHAH"

Terdapat beribu bintang di langit tetapi hanya satu sahaja yang begitu menyerlah sehingga dapat menarik perhatianmu. Dari kalangan yang kamu pilih untuk diabadikan ialah sebutir bintang yang sanggup menyinari kamu walau dimana sahaja kamu berada.

Rasulullah S.A.W bersabda:
“Dunia itu adalah perhiasan dan sebaik-baik perhiasan dunia ialah wanita yang solehah.” (Hadis Riwayat Muslim)
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgX_R2t0R2tb2yIoGaIjAECbLQGtMdxvtOoo_smpquCB_tDJRXSD6smH6IqFnyJv0MgUqiVgOZsDH6TffeW8B3fogw-Iq5M0T1y8UhFqBkT0m3LFgBkYjGlusmRRM179SYPIZO8dz76DOU/s320/537241637m.jpg..DAN....Sebaik-baik wanita ialah wanita (isteri) yang apabila engkau memandang kepadanya ia menggirangkan engkau, jika engkau memerintah ditaatinya perintah engkau (taat) dan jika engkau berpergian dijaga harta engkau dan dirinya”.

Sabda Rasulullah S.A.W:
“Kalau saja aku boleh menyuruh seseorang untuk bersujud kepada orang lain, nescaya aku akan menyuruh para wanita untuk bersujud kepada suami mereka. Seorang wanita itu belumlah memenuhi seluruh hak Allah terhadapnya sampai ia memenuhi seluruh hak suaminya terhadapnya. Iaitu kalau suaminya menginginkan dirinya sedang ia berada di atas pelana, maka ia akan memenuhi keinginan suaminya itu.” (Dikeluarkan oleh Imam Ahmad dan yang lain dengan lafaz yang mirip. Dan dishahihkan oleh Syaikh al Albani dalam “Ash Shohiihah” 1203.)

by_eL

Syair Likok Pulo -Aneuk Nanggroe-

Syair Likok Pulo Hai aneuk nyoe Lahem hai adoe e’.. Salamu’alaikum (Allah) Lahem hai adoe e’.. Jame baro trok (Allah) Lahem hai adoe ...